Site icon Daerahkita

Kru KRI Nanggala-402 Gugur, Arek Suroboyo Doa Bersama di Depan Grahadi

Surabaya – Puluhan kru KRI Nanggala-402 gugur menjadi perhatian banyak pihak. Salah satunya Arek Jogo Suroboyo. Mereka doa bersama dan salat gaib di depan Gedung Negara Grahadi.

Penasehat Arek Jogo Boyo, Djadi Galajapo mengatakan, kegiatan sore ini ungkapan kepedulian arek-arek Suroboyo kepada KRI Nanggala-402. Bersama lintas agama, seperti Islam, Budha, Kristen, Konghucu berinisiatif mengajak doa bersama untuk keselamatan seluruh kru.

Dari pantauan detikcom, perkumpulan lintas agama ini terlebih dulu melakukan doa bersama sesuai dengan keyakinan masing-masing secara bergantian. Kemudian, 10 orang muslim melakukan salat gaib.

“Semua lintas agama, penghayat juga ada. Karena animo masyarakat besar melalui sosmed, maka untuk tidak melanggar prokes dan akan dibatasi. Disini ada beberapa teman-teman dari tokoh agama mengalah, ada yang berdoa dari tempat masing-masing,” kata Djadi kepada wartawan di depan Grahadi, Minggu (25/4/2021).

Djadi mengatakan, doa bersama dengan lintas agama ini ditujukan kepada para pahlawan bangsa. Yakni seluruh kru KRI Nanggala-402 yang bertugas mengabdi kepada negara. Diaa berharap, musibah ini adalah yang terakhir untuk Indonesia.

“Mudah-udahan ini kejadian yang terakhir. Karena sekali lagi, saya berkeyakinan, musibah itu dari kita. Tidak mungkin tuhan maha kasih, maha sayang memberikan bencana. Mari kita belajar bersama,” jelasnya.

Dia berharap ada kesadaran bagi pemegang otoritas dan para petinggi di Indonesia untuk memperhatikan perawatan dari alat-alat persenjataan.

“Saya harapkan, meski pada momen ini tidak hadir di depan Grahadi tapi bisa dari tempat masing-masing. Bagaimana pun mereka adalah pahlawan-pahlawan yang bertaruh nyawa untuk menjaga keamanan wilayah laut RI,” pungkasnya.

(fat/fat)

Exit mobile version