Daerahkita
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Hot News
  • Nusantara
  • Pembangunan
  • Jaga Indonesia
  • Inovasi Daerah
  • Pemerintah Daerah
  • Login
  • Beranda
  • Hot News
  • Nusantara
  • Pembangunan
  • Jaga Indonesia
  • Inovasi Daerah
  • Pemerintah Daerah
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Jaga Indonesia

Eks Ketua MK Yakin Serangan di Nduga Papua Aksi Terorisme, Minta Pemerintah Tegas

Admin Forumdaerah by Admin Forumdaerah
17 Juli 2022
in Jaga Indonesia
0 0
0
Eks Ketua MK Yakin Serangan di Nduga Papua Aksi Terorisme, Minta Pemerintah Tegas

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan Zoelva menyoroti kasus penyerangan Kolompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap warga sipil di Nduga, Papua. Ia menyebut aksi brutal tersebut sebagai kejahatan terorisme.

0
SHARES
32
VIEWS

Jakarta – Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Hamdan Zoelva mengutuk keras pembunuhan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap warga di Nogolaid, Kabupaten Nduga, Papua dievakuasi ke Timika, Sabtu 16 Juli 2022.

Diketahui, aksi kejam kelompok Egianus Kogoya ini mengakitbatkan 10 orang meninggal dunia.

READ ALSO

BPBD DIY Ingatkan Warga Tak Nekat Mendaki Gunung Merapi: Sudah Dilarang Sejak 2018

Kapolri Tinjau One Way Nasional di KM 70 Cikatama, Arus Balik 2025 Berjalan Lancar

“Ini murni kejahatan terorisme karena pola gerakannya berupa intimidasi, pembunuhan, penyiksaan yang diakukan secara sistematis yang mengakibatkan ketakutan bagi warga sipil yang tidak berdosa,” kata Hamdan dalam keterangannya, Minggu (17/7/2022).

Dia menyebut, mungkin saja bagi KKB tindakan tersebut sebagai strategi menarik perhatian dunia internasional. Namun sebaliknya, tindakan brutal mereka harus dijadikan alasan kuat bagi Pemerintah Indonesia melakukan penegakan hukum pemberantasan kejahatan terorisme terhadap KKB.

“Pemerintah harus mengambil langkah penegakan hukum yang tegas atas kejahatan ini. Tindakan tegas harus dilakukan. Dunia internasional pun tahu bahwa sudah terlalu banyak warga sipil dan aparat TNI/Polri yang menjadi korban tindak kejahatan KKB,” jelas Hamdan.

Diketahui, menurut Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal, aksi brutal KKB ini terjadi pada Sabtu, 16 Juli 2022, pukul 9.15 WIT pagi.

Insiden tersebut, menurut Kamal, berawal saat para korban dalam perjalanan dari Kampung Kenyam tujuan ke Batas Batu dengan menggunakan truk. Saat itu para korban tengah duduk di bak belakang mobil.

“Pada saat melintas, saat itu tiba-tiba diadang di tengah jalan kurang lebih berjarak 50 meter oleh KKB dengan jumlah sekitar 20 orang. Tiga orang membawa senjata api laras panjang, dan satu orang terlihat membawa senjata pendek warna silver,” ujar Kamal.

Melepaskan Tembakan

Saat mobil berhenti, KKB kemudian langsung melepaskan tembakan ke arah mobil. Supir berusaha memundurkan mobil namun tembakan tetap mengarah ke mobil hingga akhirnya jatuh korban jiwa.

Menurut Kamal, hingga saat ini anggota Polres Nduga yang di-backup Satgas Damai Cartenz dan TNI masih terus mendalami aksi KKB tersebut serta melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Diketahui, sebanyak 11 orang yang menjadi korban penembakan dan penganiayaan KKB di Nogolaid, Kabupaten Nduga, Papua dievakuasi ke Timika, Sabtu (16/7/2022).

Komandan Lanud Yohanis Kapiyau Letkol Pnb Slamet Suhartono menyatakan bahwa evakuasi para korban menggunakan empat armada yakni satu pesawat dan tiga helikopter milik TNI-Polri.

“Armada yang dikerahkan untuk mengevakuasi para korban yaitu satu pesawat milik Rimbun Air, helikopter Caracal TNI-AU, helikopter Bell milik Penerbad dan helikopter Polri,” kata dia di Jayapura, Sabtu (16/7/2022), yang dilansir dari Antara.

11 Orang Jadi Korban

Evakuasi berjalan lancar dengan pengawalan ketat anggota. Dan saat ini semua korban KKB sudah berada di Timika.

Sebanyak 11 orang yang menjadi korban penyerangan KKB, 10 diantaranya meninggal dunia yaitu Pdt. Elias Serbaye (54th), Yulius Watu, (23th ), Habertus Goti (41th), Daenk Maramli (41 ), Taufan Amir (42 th), Johan (26 th), Alex (45th), Yuda Hurusinga, Has Jon (41), Sirajudi ( 27 ) dan seorang yang alami luka-luka yakni Sudirman.

Sementara itu, polisi menyebutkan bahwa KKB yang menjadi pelaku penyerangan terhadap warga sipil di Nogolaid, Kabupaten Nduga, Papua diduga dari kelompok Egianus Kogoya.

“Memang pelaku penyerangan yang melukai 11 orang warga sipil, 10 diantaranya meninggal itu adalah KKB pimpinan Egianus Kogoya,” tegas Dirreskrimum Polda Papua Kombes Pol Faizal Rahmadani di Jayapura, Sabtu.

sumber : liputan6com

Tags: KKB

Related Posts

BPBD DIY Ingatkan Warga Tak Nekat Mendaki Gunung Merapi: Sudah Dilarang Sejak 2018
Berita Negeri

BPBD DIY Ingatkan Warga Tak Nekat Mendaki Gunung Merapi: Sudah Dilarang Sejak 2018

15 April 2025
Kapolri Cek Arus Balik Lebaran di Tol Cikatama
Berita Negeri

Kapolri Tinjau One Way Nasional di KM 70 Cikatama, Arus Balik 2025 Berjalan Lancar

7 April 2025
Kakorlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho
Berita Negeri

Kakorlantas Polri: Contraflow dan One Way Disiapkan untuk Arus Balik

4 April 2025
Arus Balik Lebaran 2025: Tol Japek 2 Selatan Difungsikan Secara Gratis
Berita Negeri

Arus Balik Lebaran 2025: Tol Japek 2 Selatan Difungsikan Secara Gratis

31 Maret 2025
Arus Mudik 2025 Berjalan Lancar, Pemudik Apresiasi Kebijakan Rekayasa Lalu Lintas1
Berita Negeri

One Way dan Contraflow Efektif, Pemudik Puji Kelancaran Mudik Lebaran 2025

31 Maret 2025
Kepala Korps Lalu lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Agus Suryonugroho mendampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam meninjau arus mudik melalui udara, mulai dari Pos Terpadu KM 57 Tol Cikampek
Berita Negeri

Kapolri dan Kakorlantas Tinjau Rest Area KM 57 & Penyeberangan Merak

26 Maret 2025
Next Post
Sekjen Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Suhajar Diantoro

Kemendagri Dorong Pemda Rumuskan Kebijakan Berbasis Data

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terpopuler

Bahasa Daerah Jawa Tengah Lengkap Penjelasannya

Bahasa Daerah Jawa Tengah Lengkap Penjelasannya

6 September 2022
5 Tari Tradisional Sumatera Selatan, dari Tari Gending Sriwijaya hingga Tari Mare-Mare

5 Tari Tradisional Sumatera Selatan, dari Tari Gending Sriwijaya hingga Tari Mare-Mare

6 September 2022
Mengenal Karakteristik Adat Jawa

Mengenal Karakteristik Adat Jawa

21 Juli 2023
Kapolsek Pabedilan Polresta Cirebon berikan Edukasi tentang PPKM Darurat kepada Karyawan PT. Long Rich Indonesia

Kapolsek Pabedilan Polresta Cirebon berikan Edukasi tentang PPKM Darurat kepada Karyawan PT. Long Rich Indonesia

9 Juli 2021
Bahasa Daerah Maluku Terancam Punah

Bahasa Daerah Maluku Terancam Punah

5 November 2021

Berita Pilihan

Waspada! Wabah Kencing Tikus di Pacitan, 133 Dikonfirmasi Positif dan 9 Meninggal

Waspada! Wabah Kencing Tikus di Pacitan, 133 Dikonfirmasi Positif dan 9 Meninggal

9 Maret 2023
KPK Ungkap Keterkaitan Ridwan Kamil dalam Kasus Dugaan Korupsi Bank BJB

KPK Ungkap Keterkaitan Ridwan Kamil dalam Kasus Dugaan Korupsi Bank BJB

24 April 2025
Di Kebumen Bendera Merah Putih Jadi Tanda Warga Isolasi Mandiri

Di Kebumen Bendera Merah Putih Jadi Tanda Warga Isolasi Mandiri

8 Juli 2021
Polri Luncurkan Aplikasi “ASAP Digital Nasional”

Polri Luncurkan Aplikasi “ASAP Digital Nasional”

16 September 2021
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Copyright Forumdaerah Team All Rights Reserved
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Hot News
  • Nusantara
  • Pembangunan
  • Jaga Indonesia
  • Inovasi Daerah
  • Pemerintah Daerah

Copyright Forumdaerah Team All Rights Reserved .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
wpDiscuz