JAKARTA – Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), khususnya Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen), kembali menyalurkan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) pada tahun 2025. Program ini menjadi salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam mendukung pendidikan bagi siswa dari keluarga kurang mampu.
Apa Itu PIP?
Mengacu pada laman resmi PIP Dikdasmen, Program Indonesia Pintar merupakan bantuan berupa uang tunai, perluasan akses, dan kesempatan belajar bagi anak usia sekolah (6–21 tahun). PIP ditujukan khususnya bagi siswa dari keluarga miskin, rentan miskin, atau dengan kebutuhan khusus yang kesulitan membiayai pendidikan mereka hingga jenjang menengah.
Program ini sangat dinanti oleh siswa dan orang tua, terutama bagi mereka yang telah terdaftar sebagai penerima. Untuk itu, penting mengetahui bagaimana cara mengecek status penerima PIP melalui ponsel.
Jadwal Pencairan PIP Kemendikdasmen 2025
Mengacu pada Peraturan Sekretaris Jenderal Kemendikbud Ristek Nomor 14 Tahun 2022, dana PIP disalurkan dalam tiga termin setiap tahunnya dengan sasaran penerima yang berbeda:
-
Termin 1 (Februari–April): Diperuntukkan bagi siswa penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang tercatat di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
-
Termin 2 (Mei–September): Diperuntukkan bagi siswa yang diusulkan oleh Dinas Pendidikan, pemangku kepentingan, atau hasil aktivasi SK Nominasi.
-
Termin 3 (Oktober–Desember): Mencakup seluruh skema penerima, termasuk KIP DTKS, usulan Dinas, serta hasil aktivasi SK Nominasi.
Kabar baiknya, berdasarkan unggahan akun resmi @sobatpip di Instagram, pencairan dana PIP termin 1 akan dimulai pada 10 April 2025, dengan sasaran utama siswa kelas akhir, yaitu kelas 6 SD, 9 SMP, serta 12 SMA atau SMK.
Cara Cek Penerima PIP Kemendikdasmen 2025 Lewat HP
Pengecekan status penerima PIP dapat dilakukan dengan mudah melalui situs resmi PIP Dikdasmen. Berikut langkah-langkahnya:
-
Kunjungi laman https://pip.dikdasmen.go.id/home_v1
-
Gulir ke bawah dan temukan kolom “Cari Penerima PIP”
-
Masukkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK)
-
Masukkan hasil perhitungan angka yang muncul di layar (captcha)
-
Klik tombol “Cek Penerima PIP”
Jika siswa tercatat sebagai penerima, akan muncul informasi lengkap mengenai status dan nominal bantuan. Sebaliknya, jika tidak terdaftar, akan tertulis “data tidak ditemukan”.
Cara Cek Dana PIP Sudah Cair atau Belum
Setelah dinyatakan sebagai penerima, siswa dapat memeriksa apakah dana sudah masuk ke rekening melalui dua cara:
1. Melalui Teller Bank
-
Bawa buku tabungan atau kartu ATM PIP ke bank penyalur (BNI atau BSI).
-
Siswa SD/SMP wajib didampingi orang tua atau wali.
-
Sampaikan kepada petugas bahwa ingin mengecek saldo dana PIP.
-
Jika sudah cair, dana bisa langsung ditarik melalui teller.
2. Melalui Mesin ATM
-
Gunakan kartu ATM PIP di mesin ATM BNI atau BSI.
-
Cek saldo untuk memastikan dana telah masuk.
-
Penarikan dapat dilakukan jika dana sudah tersedia.
Nominal Dana PIP Kemendikdasmen 2025
Berdasarkan ketentuan yang sama, dana PIP hanya diberikan satu kali dalam setahun dengan besaran berbeda sesuai jenjang pendidikan:
1. SD/SDLB/Paket A
-
Kelas 6 (semester genap): Rp225.000
-
Kelas 1 (semester gasal): Rp225.000
-
Kelas 1–5 (semester genap): Rp450.000
-
Kelas 2–6 (semester gasal): Rp450.000
2. SMP/SMPLB/Paket B
-
Kelas 9 (semester genap): Rp375.000
-
Kelas 7 (semester gasal): Rp375.000
-
Kelas 7–8 (semester genap): Rp750.000
-
Kelas 8–9 (semester gasal): Rp750.000
3. SMA/SMALB/Paket C/SMK
-
Kelas 12 (semester genap): Rp500.000
-
Kelas 10 (semester gasal): Rp500.000
-
Kelas 10–11 (semester genap): Rp1.000.000
-
Kelas 11–12 (semester gasal): Rp1.000.000
4. SMK Program 4 Tahun
-
Kelas 13 (semester genap): Rp500.000
-
Kelas 10 (semester gasal): Rp500.000
-
Kelas 10–12 (semester genap): Rp1.000.000
-
Kelas 11–13 (semester gasal): Rp1.000.000
Demikian informasi lengkap seputar cara cek penerima PIP Kemendikdasmen 2025, jadwal pencairan, dan nominal bantuan. Semoga informasi ini membantu siswa dan orang tua untuk lebih siap dalam mengakses bantuan pendidikan dari pemerintah.
Baca Juga : KAI Tutup Perlintasan Sebidang Usai Insiden Tewasnya Asisten Masinis