Daerahkita
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Hot News
  • Nusantara
  • Pembangunan
  • Jaga Indonesia
  • Inovasi Daerah
  • Pemerintah Daerah
  • Login
  • Beranda
  • Hot News
  • Nusantara
  • Pembangunan
  • Jaga Indonesia
  • Inovasi Daerah
  • Pemerintah Daerah
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Beranda

Bayar Parkir Menggunakan QRIS di Surabaya Resmi Diberlakukan!

Salma Hasna by Salma Hasna
5 Februari 2024
in Beranda, Berita Daerah Terkini
0 0
0
Bayar Parkir Menggunakan QRIS di Surabaya Resmi Diberlakukan!
0
SHARES
118
VIEWS

Forumdaerah.com – Berakhirnya percobaan implementasi perubahan sistem parkir tepi jalan umum (TJU) dari pendekatan konvensional menjadi digital menunjukkan awal dari pelaksanaan sistem parkir tanpa uang tunai di Surabaya pada hari ini, Kamis (1/2).

Walau penilaian hasil evaluasi dari periode uji coba dianggap belum mencapai tingkat optimal, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, memerintahkan agar kebijakan ini tetap diterapkan sesuai dengan rencana awal.

READ ALSO

Pemerintah Siapkan Anggaran Rp 20 Triliun untuk Pemutihan Utang BPJS Kesehatan Akhir Tahun Ini

Dampak Gempa M 4,8 Tarakan: Dua Rumah Sakit Rusak Berat hingga Bandara Terdampak

“Tanggal 1 Februari 2024 tetap jalan, sambil kita lihat semuanya, nanti kita lihat tiga hari ke depan,” ucapnya sembari menyebut kebijakan parkir non tunai akan diterapkan di 1.370 titik parkir TJU se-Surabaya.

Namun, keputusan tersebut tidak diambil begitu saja. Seiring dengan implementasi sistem parkir non-tunai, Wali Kota Eri Cahyadi juga mengajukan permintaan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk menyusun langkah-langkah antisipatif ke depan.

Tindakan ini diambil karena menurut Wali Kota Eri Cahyadi, sebagian masyarakat belum sepenuhnya siap menghadapi penggunaan metode pembayaran parkir digital tersebut. Kendala utamanya terkait dengan platform pembayaran.

“Banyak yang enggak punya m-banking maupun alat pembayaran QRIS lainnya,” ujar Cak Eri, panggilan akrabnya, Rabu (31/1).

“Ternyata tidak semuanya membayar pakai QRIS karena warga Surabaya juga tidak siap untuk QRIS. Karena itulah, nanti kita lihat besok (hari ini, Red) seperti apa,” lanjutnya.

Dalam menghadapi situasi tersebut, Cak Eri telah mengkomunikasikan kepada para juru parkir (jukir) bahwa jika tidak tersedia QRIS, maka pembayaran tidak perlu dilakukan. “Saat uji coba kemarin, saya menyampaikan kepada teman-teman Dishub bahwa jika tidak ada QRIS, tak perlu melakukan pembayaran. Dengan cara ini, kita dapat mengetahui jumlah titik yang tidak tercatat jika tidak menggunakan karcis,” ungkap Eri.

Selanjutnya, Cak Eri menjelaskan mengenai langkah-langkah antisipatif yang telah diambil oleh Pemerintah Kota (Pemkot). Menurutnya, untuk warga yang belum siap untuk melakukan pembayaran melalui QRIS, pihaknya akan menyediakan opsi alternatif berupa voucher atau layanan parkir berlangganan di masa mendatang.

“Berarti nanti kebijakan kita, ada kartu berlangganan, ada voucher, setelah itu ada pilihan bayar lain. Untuk menuju ke sana (bayar parkir via QRIS), tidak bisa langsung, karena setelah kita coba, warganya tidak siap, tidak semua warga punya m-banking,” bebernya.

Cak Eri juga mengklarifikasi bahwa penerapan sistem parkir melalui QRIS yang dimulai sejak Februari 2024 ini akan terus dievaluasi ke depan. Hal ini bertujuan untuk memastikan kesiapan baik dari pihak pengguna jasa parkir maupun jukir.

“Di situlah nanti kita lakukan evaluasi-evaluasi agar tidak saling menyalahkan. Kalau ternyata tidak sanggup, ya nanti ada pilihan. Dia mau pakai uang tunai ya monggo, pakai QRIS ya monggo,” tutur Cak Eri.

Bersamaan dengan itu, Pemkot juga akan terus menggodok lagi terkait alternatif bayar parkir melalui metode voucher dan parkir berlangganan. “Tapi nanti kita juga siapkan lagi voucher dan parkir berlangganan,” tuturnya.

Mengenai tanggapan dari perwakilan paguyuban, Cak Eri menyatakan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan. Ia menekankan bahwa dirinya berusaha agar jukir tidak mendapat pandangan negatif dari masyarakat, begitu pula sebaliknya.

“Alhamdulillah, mereka bisa menerima. Saya mengatakan kepada mereka, ayo cari rezeki yang jujur, Surabaya digawe adem. Saya tidak ingin jukir memiliki pikiran negatif kepada pengguna parkir dan masyarakat juga jangan berpikiran negatif kepada jukir,” ujar Cak Eri.

Baca Juga : Gempa Sumedang Picu Perhatian pada Terowongan Tol Cisumdawu, Menteri PUPR Bantah Keretakan

Dapatkan informasi terupdate berita polpuler harian dari ForumDaeah.Com. Untuk kerjasama lainya bisa kontak email atau sosial media kami lainnya.

Tags: Cak EriEri CahyadiQRISTJUWali Kota Eri Cahyadi

Related Posts

Rp 20 Triliun Disiapkan! Pemutihan Utang BPJS Kesehatan Dimulai
Beranda

Pemerintah Siapkan Anggaran Rp 20 Triliun untuk Pemutihan Utang BPJS Kesehatan Akhir Tahun Ini

6 November 2025
2 RS Rusak Berat, Ini Daftar Dampak Gempa Tarakan M 4,8
Beranda

Dampak Gempa M 4,8 Tarakan: Dua Rumah Sakit Rusak Berat hingga Bandara Terdampak

6 November 2025
Profil KGPAA Hamangkunegoro, Calon Raja Keraton Solo Penerus Paku Buwono XIII
Beranda

Profil KGPAA Hamangkunegoro, Calon Raja Keraton Solo Penerus Paku Buwono XIII

6 November 2025
Gubernur Riau ditangkap KPK
Beranda

KPK Ciduk Gubernur Riau Abdul Wahid dalam OTT, 10 Orang Diamankan

4 November 2025
Jokowi Gibran Melayat Raja Solo
Beranda

Jokowi dan Gibran Melayat Raja Solo PB XIII, Penghormatan Terakhir untuk Tokoh Adat

3 November 2025
TEGAS! Larangan Truk ODOL Jabar Berlaku 2 Januari 2026
Beranda

Dedi Mulyadi Tegas: Larangan Truk ODOL Jabar Mulai 2 Januari 2026, Demi Keadilan Ekonomi

3 November 2025
Next Post
Warga Aceh Disanksi Cambuk karena Terlibat Judi Online

Warga Aceh Disanksi Cambuk karena Terlibat Judi Online

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terpopuler

Bahasa Daerah Jawa Tengah Lengkap Penjelasannya

Bahasa Daerah Jawa Tengah Lengkap Penjelasannya

6 September 2022
5 Tari Tradisional Sumatera Selatan, dari Tari Gending Sriwijaya hingga Tari Mare-Mare

5 Tari Tradisional Sumatera Selatan, dari Tari Gending Sriwijaya hingga Tari Mare-Mare

6 September 2022
Mengenal Karakteristik Adat Jawa

Mengenal Karakteristik Adat Jawa

21 Juli 2023
Kapolsek Pabedilan Polresta Cirebon berikan Edukasi tentang PPKM Darurat kepada Karyawan PT. Long Rich Indonesia

Kapolsek Pabedilan Polresta Cirebon berikan Edukasi tentang PPKM Darurat kepada Karyawan PT. Long Rich Indonesia

9 Juli 2021
Kontroversi Film Vina: Sebelum 7 Hari, Gambarkan Adegan Tragis Seksual Tanpa Sensor #usutkasusvina

Kontroversi Film Vina: Sebelum 7 Hari, Gambarkan Adegan Tragis Seksual Tanpa Sensor #usutkasusvina

16 Mei 2024

Berita Pilihan

Malam Ini Gunung Merapi 2 Kali Semburkan Awan Panas Sejauh 1,3 Km

Malam Ini Gunung Merapi 2 Kali Semburkan Awan Panas Sejauh 1,3 Km

27 Januari 2021
Banyuwangi dan BI Mulai Kolaborasi Usai Kembangkan Beras dan Batik

Banyuwangi dan BI Mulai Kolaborasi Usai Kembangkan Beras dan Batik

14 April 2021
Berangsur Surut, Banjir Kali Lamong Masih Rendam Ratusan Rumah Warga Gresik

Berangsur Surut, Banjir Kali Lamong Masih Rendam Ratusan Rumah Warga Gresik

5 Januari 2021
Kasus Corona Klaster Piknik di Boyolali Tambah 16 Jadi 52 Orang

Kasus Corona Klaster Piknik di Boyolali Tambah 16 Jadi 52 Orang

28 April 2021
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Copyright Forumdaerah Team All Rights Reserved
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Hot News
  • Nusantara
  • Pembangunan
  • Jaga Indonesia
  • Inovasi Daerah
  • Pemerintah Daerah

Copyright Forumdaerah Team All Rights Reserved .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
wpDiscuz